TUGAS 3 : Resume pertemuan 3

-

SISTEM INFORMASI


Resume pertemuan 3


A. Abad Informasi

Abad informasi merupakan masa dimana manusia bebas dalam mengakses informasi serta dapat mengakses ilmu pengetahuan dengan sangat mudah. Abad informasi ditandai dengan munculnya istilah masyarakat informasi. 


Masyarakat informasi ialah masyarakat yang lebih dominan bekerja dalam bidang informasi dibandingkan dengan bekerja di bidang industri dan pertanian. Karakteristik masyarakat informasi sebagai berikut:
  •  Muncul masyarakat berbasis informasi
Yaitu keadaan dimana masyarakat sangat candu akan informasi. Segala kegiatan yang dilakukan berbasis informasi. Mulai dari ekonomi seperti online shopping, financial seperti online banking dll.

  •  Bisnis tergantung pada TI
Yaitu keadaan ekonomi yang serba berbasiskan TI. Masyarakat lebih memilih berbisnis online karena lebih mudah dan praktis dibanding harus pergi berbelanja di pasar dan sebagainya.

  •  Transformasi kerja
Yaitu keadaan dimana hampir semua pekerjaan mengalami transformasi. Misalnya pekerjaan kantoran yang awalnya mencatat sekarang sudah bisa mengetik dengan mudahnya.

  •  Re-Engineers proses bisnis yang konvensional
Yaitu proses bisnis yang pada awalnya berbasis industri sekarang telah diperbaharui menjadi basis TI yang pasti lebih praktis dan mudah dijangkau oleh siapa saja.

  •   Keberhasilan tergantung efektivitas pemanfaatan
Tingkat keberhasilan dalam proses berbisnis tergantung dengan efektivitas pemanfaatan TI tersebut. Sebagai contoh : pemanfaatan iklan yang tepat dalam memasarkan produk.

  •  TI melekat pada produk dan layanan
Pada masa yang sekarang ini, produk dan layanan sudah pasti berbasis TI. Sebagai contoh : kegiatan berpesan singkat yang dulunya dilakukan melalui sms sekarang bisa dengan mudah dilakukan melalui aplikasi berbasis internet tanpa harus mengeluarkan biaya sebanyak melakukan sms. Seperti Facebook, Whatsapp, detik.com dll.

Kesimpulan : Abad informasi ialah keadaan dimana masyarakat sangat bergantung pada bidang informasi dibanding dengan bidang industri ataupun pertanian.

B. Komponen Sistem Informasi

  •  Pengertian
Kombinasi antara prosedur kerja, informasi, manusia, dan IT yang telah di organisasikan untuk mencapai sebuah tujuan dalam suatu organisasi.

  •  Komponen

1. Manusia (Brainware), yaitu orang yang mengoprasikan atau mengembangkan suatu sistem informasi yang meliputi : pembuat software/pembuat sistem, analisis sistem, operator sistem/pengoprasi sistem dll.

2. Hardware, yaitu semua komponen perangkat keras yang digunakan, seperti : HP, komputer, printer dll.

3. Software, yaitu perangkat lunak (sistem/aplikasi/prosedur) yang digunakan dalam TI. Seperti Operating System (OS). 

4. Data, yaitu sekumpulan data yang mencakup deskripsi produk, catatan jual-beli (payment history), data kepegawaian, database persediaan dll.

5. Jaringan, yaitu media komunikasi untuk melakukan distribusi informasi yang meliputi : media komunikasi, kegiatan memproses komunikasi, pengendalian jaringan, pengendalian sistem dll.

C. Aktivitas Sistem Informasi

Aktivitas sistem informasi meliputi :


  • melakukan input (memasukkan data).
  • melakukan transformasi data, data inputan di olah/proses sesuai dengan apa yang kita inginkan sehingga menjadi suatu informasi baru.
  • hasil dari transformasi data tadi disimpan ke dalam database atau data storage agar tidak hilang dan dapat digunakan kembali.
  • proses input dan output harus dikendalikan, proses ini harus dikendalikan sesuai dengan apa yang kita inginkan. Proses pengendalian tersebut dapat dilihat dari feedback.


 Sumber:


http://bospengertian.com/sistem-informasi/

https://oelhanifah.blogspot.com/2013/10/aktivitas-proses-sistem-informasi.html


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resume Normalisasi

-
Gambar
Resume Normalisasi   Normalisasi Pengertian Normalisasi merupakan pendekatan sistematis untuk meminimalkan redundansi data pada suatu database agar database tersebut dapat bekerja dengan optimal.    Tujuan menghilangkan dan mengurangi redudansi data memastikan dependensi data (Data berada pada tabel yang tepat). Jika data dalam database tersebut belum di normalisasi maka akan terjadi 3 kemungkinan yang akan merugikan sistem secara keseluruhan. INSERT Anomali : Situasi dimana tidak memungkinkan memasukkan beberapa jenis data secara langsung di database. DELETE Anomali: Penghapusan data yang tidak sesuai dengan yang diharapkan, artinya data yang harusnya tidak terhapus mungkin ikut terhapus. UPDATE Anomali: Situasi dimana nilai yang diubah menyebabkan inkonsistensi database, dalam artian data yang diubah tidak sesuai dengan yang diperintahkan atau yang diinginkan.   Macam-macam normalisasi Normalisasi database sendiri terdiri dari banyak bentuk, set...
Baca selengkapnya

Tugas pertemuan 11 : SDLC

-
System Development Life Cycle (SDLC) SDLC merupakan siklus hidup pengembangan sebuah system. Dalam rekayasa system dan rekayasa perangkat lunak, SDLC merupakan proses pembuatan dan pembaharuan sistem serta model dan metodologi yang digunakan untuk mengembangkan sistem-sistem tersebut. Dalam rekayasa perangkat lunak, konsep SDLC mendasari berbagai jenis metodologi pengembangan perangkat lunak. Metodologi-metodologi ini membentuk suatu kerangka kerja untuk perencanaan dan pengendalian pengelolaan sistem informasi, yaitu proses pengembangan perangkat lunak. Pengembangan SDLC adalah proses yang digunakan oleh analis system untuk mengembangkan sistem informasi. Setiap SDLC harus menghasilkan sistem berkualitas tinggi yang memenuhi atau melampaui harapan pelanggan. Ada beberapa model SDLC. Model yang cukup populer dan banyak digunakan adalah waterfall. Beberapa model lain SDLC misalnya fountain, spiral, prototype dan lain sebagainya. Dengan siklus SDLC, proses membangun si...
Baca selengkapnya

MPPL - TUGAS 4

-
Gambar
  System Development Life Cycle (SDLC) II     Tahapan Manajemen Proyek dalam Pengelolaan Proyek Berdasarkan PMBOK Guide (Project Management Body of Knowledge) yang dikembangkan oleh Project Management Institute (PMI), siklus atau tahapan manajemen proyek mellima tahap fase yang berbeda yaitu initiation, planning, execution, dan project closure. Manajer proyek kemudian akan menggunakan metodologi manajemen proyek untuk mengelola lima tahap ini untuk mencapai hasil yang maksimal. Berikut adalah empat tahapan manajemen proyek tersebut.   1. Project Initiation Tahapan pertama manajemen proyek adalah fase initiation. Yaitu ketika Anda harus membuktikan bahwa proyek tersebut memiliki nilai dan layak untuk dijalankan. Tahap ini biasanya akan dimulai dengan pembuatan dokumen business case yang berisi penjelasan akan kebutuhan proyek serta perkiraan potensi keuntungan finansial. Untuk membuat dokumen tersebut, manajer proyek akan mengumpulkan beragam informasi m...
Baca selengkapnya