Resume Normalisasi

Resume Normalisasi

 

Normalisasi

Pengertian

Normalisasi merupakan pendekatan sistematis untuk meminimalkan redundansi data pada suatu database agar database tersebut dapat bekerja dengan optimal. 

 

Tujuan

  1. menghilangkan dan mengurangi redudansi data
  2. memastikan dependensi data (Data berada pada tabel yang tepat).

Jika data dalam database tersebut belum di normalisasi maka akan terjadi 3 kemungkinan yang akan merugikan sistem secara keseluruhan.

  1. INSERT Anomali : Situasi dimana tidak memungkinkan memasukkan beberapa jenis data secara langsung di database.
  2. DELETE Anomali: Penghapusan data yang tidak sesuai dengan yang diharapkan, artinya data yang harusnya tidak terhapus mungkin ikut terhapus.
  3. UPDATE Anomali: Situasi dimana nilai yang diubah menyebabkan inkonsistensi database, dalam artian data yang diubah tidak sesuai dengan yang diperintahkan atau yang diinginkan.
 

Macam-macam normalisasi

Normalisasi database sendiri terdiri dari banyak bentuk, setidaknya ada 9 bentuk normalisasi yaitu 1NF, 2NF, 3NF, EKNF, BCNF, 4NF, 5NF, DKNF, dan 6NF. Namun dalam prakteknya dalam dunia industri bentuk normalisasi ini yang paling sering digunakan ada sekitar 5 bentuk.

Normal Form

Data yang direkam dan dimasukkan secara mentah dalam suatu tabel pada bentuk ini sangat mungkin terjadi inkonsistensi dan anomali data

Contoh Normal Form

Normalisasi Database Form (Rudiawan16)
Normalisasi Database Form (sumber : Rudiawan16)

1. Normal Form (1NF)

Bentuk normal yang pertama atau 1NF mensyaratkan beberapa kondisi dalam sebuah database, berikut adalah fungsi dari bentuk normal pertama ini.

  • Menghilangkan duplikasi kolom dari tabel yang sama.
  • Buat tabel terpisah untuk masing-masing kelompok data terkait dan mengidentifikasi setiap baris dengan kolom yang unik (primary key).

Contoh Normalisasi Database 1NF

Nirmalisasi Database 1NF (Rudiawan16)
Nirmalisasi Database 1NF (sumber : Rudiawan16)

dari manual bon pembelian diatas kita dapat menjadi bentuk normal pertama dengan memisah-misahkan data pada atribut-atribut yang tepat dan bernilai atomik, juga seluruh record / baris harus lengkap adanya.

2. Normal form (2NF)

Syarat untuk menerapkan normalisasi bentuk kedua ini adalah data telah dibentuk dalam 1NF, berikut adalah beberapa fungsi normalisasi 2NF.

  • Menghapus beberapa subset data yang ada pada tabel dan menempatkan mereka pada tabel terpisah.
  • Menciptakan hubungan antara tabel baru dan tabel lama dengan menciptakan foreign key.
  • Tidak ada atribut dalam tabel yang secara fungsional bergantung pada candidate key tabel tersebut.

Contoh normalisasi database bentuk 2NF

Normalisasi Database 2NF (Rudiawan16)
Normalisasi Database 2NF (sumber : Rudiawan16)

Bentuk normal kedua dengan melakukan dekomposisi tabel diatas menjadi beberapa tabel dan mencari kunci primer dari tiap-tiap tabel tersebut dan atribut kunci haruslah unik.

3. Normal Form (3NF)

Normalisasi database dalam bentuk 3NF bertujuan untuk menghilangkan seluruh atribut atau field yang tidak berhubungan dengan primary key. Dengan demikian tidak ada ketergantungan transitif pada setiap kandidat key. Syarat dari bentuk normal ketiga atau 3NF adalah :

  • Memenuhi semua persyaratan dari bentuk normal kedua.
  • Menghapus kolom yang tidak tergantung pada primary key.

Contoh Normalisasi Database Bentuk 3NF

Bentuk normal ketiga mempunyai syarat, setiap relasi tidak mempunyai atribut yang bergantung transitif, harus bergantung penuh pada kunci utama dan harus memenuhi bentuk normal kedua (2 NF).

Normalisasi Database  3NF (Rudiawan16)
Normalisasi Database 3NF (sumber : Rudiawan16)

Sumber :

Perwitasari, Anggi, S.T, M.T. . SECTION 9 – NORMALISASI 1 [Slide Presentasi].

Perwitasari, Anggi, S.T, M.T. . SECTION 10 – NORMALISASI 2 [Slide Presentasi].
 

 
 
 
  

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tugas pertemuan 11 : SDLC

MPPL - TUGAS 4